YMI BANDUNG - Hari Tani Nasional dirayakan setiap tanggal 24 September, terutama oleh para petani di seluruh Indonesia. Pada tahun ini Hari Tani Nasional mengangkat tema “Percepatan Penyelesaian Konflik Agraria dan Penguatan Kebijakan Reforma Agraria untuk Menegakkan Kedaulatan Pangan dan Memajukan Kesejahteraan Petani dan Rakyat Indonesia”. 29/09/2022
H.Ruhyat Nugraha menjelaskan, banyak hal yang perlu dilakukan Pemprov Jabar. Khususnya ada anggaran untuk pertolongan terhadap petani. Terutama dalam menggulirkan pupuk lokal maupun dana bergulir untuk meringankan beban para petani.
Dia menuturkan, program Pemprov Jabar dengan kenyataan masyarakat sangat tidak relavan, NTP di Jabar terbilang rendah. Karena, biaya produksi petani yang sangat tinggi. Di daerah lain seperti Jawa Timur dan Jawa Tengah NTP nya pun di atas seratus. Artinya, petani mendapatkan hasil. Mengeluarkan uang Rp100 ribu dia mendapatkan keuntungannya. Sementara di Jabar tidak
Menurutnya, seharusnya Pemprov Jabar melihat kenyataan, tidak hanya melihat data makro inflasi dari BPS saja,Terkait benih pun harus di dipikirkan. Jangankan benih, soal ayam telor saja pemerintah tidak siap menyedikan indukan itu. Pemerintah Jabar harus melihat betul kondisi di bawah dan program petani milenial harus betul-betul mendapatkan out put yang jelas.
By.Redaksi