Yodha Media Indonesia - Polri menyampaikan perkembangan terbaru terkait bom bunuh diri Polsek Astana Anyar, Bandung. Polri menyebut ada satu anggotanya yang meninggal dunia.
"Update korban peristiwa bom bunuh diri TKP Polsek Astana Anyar dari anggota Polri, 1 orang MD," kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).
Ramadhan mengatakan tujuh anggota lainnya luka-luka. Yakni tiga luka berat dan empat luka ringan.
"Tiga luka berat, 4 luka ringan. Dari masyarakat 1 orang luka ringan," katanya.
Trageri ledakan bom yang terjadi di Polsekta Astana anyar pada pagi ini, Rabu (7/12) telah merenggut 1 korban jiwa dari pihak kepolisian. Aipda Sofyan, menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Immanuel setelah sebelumnya mendapatkan perawatan medis.
Semoga Almarhum diberikan tempat terbaik dan dan keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan serta kekuatan.
Sebelumnya, Polri memastikan bahwa situasi dan kondisi di sekitar tempat bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung saat ini telah terkendali. Ramadhan mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang.
"Disampaikan kepada masyarakat bahwa situasi hingga saat ini terkendali dan masyarakat agar tetap tenang," kata Ramadhan lewat video tapping yang dibagikan pada Rabu 7 Desember 2022.
Ramadhan mengungkapkan bahwa tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Satuan Brigader Mobilitas Polda Jawa Barat telah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi.
Mereka bekerjasama dengan Penyidik Polda Jawa Barat dan Tim Detasemen Khusus 88.
Sumber : IG @jabarquickrespon
Editor : Nhd