Yodha Media Indonesia - CEO OpenAI sekaligus kreator ChatGPT, Sam Altman, akan berkunjung ke Indonesia pada Rabu, 14 Juni 2023 besok. Dalam acara bertajuk 'Conversation with Sam Altman', pencipta teknologi revolusioner ini akan terlibat dalam sesi tanya jawab seputar teknologi artificial intelligence (AI).
Acara yang diadakan di Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski Jakarta ini terbuka untuk umum dan gratis. Dimulai pukul 10.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Teknologi AI baru-baru ini menjadi topik hangat karena munculnya platform ChatGPT tahun lalu. Dalam kurun waktu dua bulan, layanan ini telah mengumpulkan 100 juta pengguna aktif.
Raksasa teknologi juga memperhatikan tren ChatGPT. Perusahaan seperti Google, Microsoft, TikTok, Snapchat, Meta, dan lainnya telah mulai mengembangkan layanan serupa untuk bersaing dalam "perang AI".
Altman telah menjadi tokoh kunci dalam penyebaran virus teknologi ini. Meskipun AI bukanlah konsep baru, penerapannya melalui metode generatif seperti ChatGPT merupakan inovasi yang signifikan dalam industri teknologi.
“Kunjungan Sam Altman sangat sejalan dengan pengembangan AI generatif yang mendukung visi dan misi Strategi Kecerdasan Buatan Nasional Indonesia untuk mewujudkan ekosistem AI,” ujar Hammam Riza, Ketua Kolaborasi Riset dan Inovasi Nasional Kecerdasan Buatan (KORIKA) ),
Hammam menyatakan implementasi strategi AI nasional menuju Visi Indonesia 2045 mencakup empat pilar, antara lain pembangunan manusia dan penguasaan iptek, pembangunan ekonomi berkelanjutan, pemerataan pembangunan, serta ketahanan dan tata kelola nasional.
“Kecerdasan buatan dapat mempercepat pencapaian visi tersebut,” tambahnya.
Ada banyak aspek kehidupan manusia yang bisa mendapatkan keuntungan dari teknologi ini. Orang-orang dapat mengembangkan keterampilan baru, mencari informasi, dan menyederhanakan tugas harian mereka dengan bantuan chatbot bertenaga AI.
Namun, di sisi lain, ada kekhawatiran tentang dampak chatbot yang didukung AI. Kekhawatiran ini termasuk potensi meningkatnya misinformasi di masyarakat dan kemungkinan banyak profesi digantikan oleh AI.
Semua kekhawatiran ini dapat dialamatkan langsung ke Sam Altman pada acara besok. Sayangnya, menurut keterangan resmi, semua kursi yang tersedia untuk menghadiri acara tersebut secara langsung sudah terisi.
