YODHA MEDIA INDONESIA - Kabupaten Bogor, Jawa Barat - Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, baru-baru ini meninjau lokasi pembangunan Bendungan Cibeet dan Cijurey di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Mereka menganggap pembangunan bendungan ini sebagai langkah penting dalam pengendalian banjir di wilayah tersebut.
Pembangunan bendungan ini menjadi salah satu solusi dalam menghadapi masalah banjir yang kerap melanda daerah ini, seperti yang terjadi pada tahun 2021.
Bey Machmudin menyatakan bahwa negara hadir untuk segera membangun bendungan di Cibeet dan Cijurey sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan banjir yang sering mengganggu masyarakat setempat.
Bey Machmudin juga menjelaskan bahwa pembebasan lahan untuk pembangunan bendungan ini telah dilakukan secara bertahap.
Selain itu, pemerintah juga memperbaiki Infrastruktur Jalan Daerah (IJD) sebagai wujud perhatian terhadap aksesibilitas masyarakat di daerah tersebut.
"Menurut Bey, pernyataan ini menunjukkan perhatian pemerintah terhadap pembaruan infrastruktur jalan di wilayah tersebut."
Menteri Basuki Hadimuljono menjelaskan lebih lanjut tentang pelaksanaan IJD di Provinsi Jawa Barat, yang mencakup 15 ruas jalan.
Dari 15 ruas jalan tersebut, dua di antaranya terletak di Kabupaten Bogor, yaitu ruas Jalan Sukamakmur-Sukawangi dan Jalan Mengker-Gunung Batu/Bts. Kabupaten Cianjur. Bupati Bogor, Iwan Setiawan, juga turut hadir dalam kegiatan ini.
"Dalam Provinsi Jawa Barat, terdapat 15 ruas jalan ini dengan total anggaran hampir Rp 400 miliar, yang mencakup wilayah ini. Salah satunya adalah jalan Sukawangi sampai ke Citeureup, dengan panjang sekitar 11 kilometer," jelas Basuki.
Selanjutnya, Basuki mengungkapkan bahwa mereka berencana menyelesaikan pembangunan 15 ruas IJD hingga akhir tahun ini, dengan harapan semuanya selesai pada bulan Desember untuk jalan-jalan daerah tersebut.
Pembangunan bendungan dan perbaikan infrastruktur jalan ini merupakan langkah konkret pemerintah dalam memperbaiki kondisi wilayah Jawa Barat dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Diharapkan, upaya ini akan membawa manfaat positif yang besar bagi warga Jawa Barat dalam menghadapi tantangan banjir dan meningkatkan aksesibilitas di daerah tersebut.