Yodha Media Indonesia - Istana Senayan, Minggu (7/1) - Debat ketiga calon presiden (capres) menjadi ajang penuh tensi dan adu argumen sengit.
Namun, capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, muncul sebagai penengah yang berhasil mendinginkan suasana.
Pada debat yang memfokuskan pada pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri, Anies Baswedan memanfaatkan kesempatan untuk menyoroti Prabowo Subianto, yang saat ini menjabat sebagai menteri pertahanan.
Namun, Ganjar Pranowo, dengan kepribadian tenangnya, merespons dengan bijak.
"Terimakasih. Mudah-mudahan saya didahulukan di tengah untuk mendinginkan dua kawan saya kiri kanan," ujar Ganjar, memberikan sentuhan humor yang disambut tawa di tengah ketegangan.
Ganjar kemudian menjawab pertanyaan Prabowo tentang isu prioritas dalam pertahanan negara. Dalam penjelasannya, ia menekankan pentingnya sektor kelautan sebagai agenda prioritas dalam pertahanan dan keamanan negara.
"Makasih, Pak Prabowo, mana pilihannya dari matra itu profesional Pak. Tapi tidak ada serangan yang akan masuk melalui darat, karena negara kita ini archipelago, dikelilingi laut," ujar Ganjar.
"Maka yang mesti diperkuat hari ini adalah laut. Mereka butuh sonar, Pak. Mereka butuh sensor dan hari ini mereka menyampaikan kepada saya, kebutuhan itu nomor satu hari ini," tambahnya.
Ganjar Pranowo berhasil menciptakan momen menarik dan memikat perhatian pemirsa dengan sikapnya yang tenang dan jawabannya yang mengedepankan solusi konkret.
