Yodha Media Indonesia - Stunting, masalah gizi kronis yang terjadi akibat kurangnya asupan gizi pada usia dini, menjadi sorotan di Kabupaten Bogor.
Namun, sayangnya Sahrul warga Cibinong merasa kecewa dengan pelayanan kesehatan dan sosial dari pemerintah kabupaten bogor terkait penanggulangan stunting.
Saat ini, masalah stunting menjadi keresahan warga Cibinong di Kabupaten Bogor.
Mereka merasa bahwa pemerintah setempat kurang memperhatikan kondisi gizi anak-anak mereka yang terancam stunting.
Keluhan yang datang dari Sahrul warga al falah kel.harapan jaya kec.cibinong kabupaten bogor terkait pelayanan kesehatan dan sosial yang kurang Responsif.
Dalam keterangannya sahrul menilai tidak adanya bentuk perhatian maupun solusi dari pemerintah kabupaten bogor terkait anaknya yang berusia 2 Bulan namun berat badanya kurang dari standart dan harus dibantu dengan susu khusus yang terbilang mahal harganya.
" Ya dari semenjak lahir memang anak saya sudah di data baik sama Puskesmas Maupun Posyandu dll, Anak saya berat badanya kurang seperti pada bayi normal umumnya sehingga dokter memberi resep untuk membeli susu khusus yang terbilang sangat mahal sekali bagi saya" Jelasnya
"Tapi setelah pendataan itu tidak ada tindak lanjut lagi seperti apa penangannya,Saya sudah tanya kesana - kesini jawabannya nggak ada solusi mereka ( Puskesmas ) hanya menyiapkan susu khusus untuk usia 1 Tahun sedangkan anak saya baru 2 Bulan" Tambahnya
Meski begitu, ada sekelompok organisasi yang berinisiatif untuk membantu mereka yang membutuhkan.
Adoy, Humas Karang Taruna Kabupaten Bogor, turun tangan membantu warga yang mengalami stunting akibat kurang gizi, dan mendorong pemerintah untuk lebih peduli terhadap kasus stunting di wilayah tersebut.
" Hari ini kita bisa lihat bagaimana pemerintah kabupaten bogor gagap dalam mengatasi kasus stunting, Bayangkan warganya yang hanya berjarak kurang lebih sekitar 2 KM dari pusat pemerintahan tidak ada perhatian serius dalam penanganan kesehatan ini dan saya bisa beranggapan bahwa pemerintah kabupaten bogor gagal dalam tangani stunting" Ungkapnya
"Hari ini saya coba mengetuk hati pemerintah untuk lebih peka terhadap permasalahan stunting ini, Alhamdulilah kami karang taruna peduli dan ada sedikit rizki untuk berbagi pada mereka yang sedang berjuang dalam melawan gizi buruk atau stunting ini" Tambahnya
Pihak Karang Taruna mengetuk hati pemerintah untuk lebih memperhatikan kasus stunting dan memberikan pelayanan kesehatan dan sosial yang lebih memadai.
Mereka mendesak pemerintah Kabupaten Bogor untuk meningkatkan perhatian dan menangani stunting dengan lebih serius dan memadai.
Setiap orang berhak atas akses pelayanan kesehatan dan sosial yang memadai, terlebih lagi bagi anak-anak yang membutuhkan asupan gizi yang baik untuk tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Adoy Humas Karang Taruna Kabupaten Bogor mengingatkan kita untuk lebih peduli terhadap orang di sekitar kita dan mendorong pemerintah untuk bertanggung jawab terhadap kesejahteraan masyarakat.
TONTON SELENGKAPNYA