Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Iklan

Dunia Berkabung, Pemakaman Paus Fransiskus Digelar 26 April di Vatikan

Nia
Selasa, 22 April 2025
Last Updated 2025-04-22T10:32:31Z
masukkan script iklan disini

 


Yodha Media Indonesia-, VATIKAN – Dunia tengah berduka atas wafatnya Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik Roma pertama yang berasal dari Amerika Latin. Vatikan secara resmi mengumumkan bahwa prosesi pemakaman Paus Fransiskus akan digelar pada Sabtu, 26 April 2025, di alun-alun depan Basilika Santo Petrus, Vatikan, pukul 10.00 waktu setempat.


Paus Fransiskus mengembuskan napas terakhirnya pada usia 88 tahun, pada Senin (21/4) waktu setempat, setelah mengalami stroke dan serangan jantung mendadak. Kepergiannya mengejutkan jutaan umat Katolik di seluruh dunia yang selama ini mengenalnya sebagai pemimpin yang rendah hati, progresif, dan penuh kasih terhadap kaum marginal.


Prosesi Pemakaman dan Kehadiran Pemimpin Dunia


Sesuai dengan wasiatnya, jenazah Paus Fransiskus disemayamkan dalam peti yang terbuat dari kayu dan seng, sebelum nantinya akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma.


Upacara pemakaman diperkirakan akan dihadiri oleh ribuan umat Katolik serta para pemimpin dunia, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Prancis Emmanuel Macron, dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang telah lebih dulu mengonfirmasi kehadiran mereka.


Sejumlah keluarga kerajaan dan kepala negara dari berbagai negara juga dijadwalkan menghadiri prosesi penuh penghormatan ini, menjadikan pemakaman Paus Fransiskus sebagai salah satu upacara paling monumental dalam sejarah Gereja Katolik modern.


Keputusan Kongregasi Umum Kardinal


Penetapan tanggal pemakaman ini dilakukan oleh “kongregasi umum”, yaitu pertemuan para kardinal dari seluruh dunia yang berkumpul di Vatikan. Dalam tradisi Gereja Katolik, kongregasi ini berperan penting dalam mengatur prosesi pemakaman Paus dan mempersiapkan konklaf untuk memilih pemimpin baru.


Paus Fransiskus, yang dikenal dengan semangat reformis dan kepeduliannya terhadap krisis iklim, kemiskinan, serta perdamaian dunia, meninggalkan warisan besar bagi Gereja dan dunia.

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Disqus Shortname

Comments system

Tag Terpopuler

Iklan