Yodha Media Indonesia,- Jakarta, 30 April 2025 – Dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh pada 1 Mei 2025, ribuan buruh dari berbagai daerah akan menggelar aksi demonstrasi damai yang dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Pihak Kepolisian mengimbau masyarakat, khususnya para pengguna jalan, untuk menghindari sejumlah ruas jalan yang diperkirakan akan padat oleh massa aksi.
“Diimbau kepada seluruh warga masyarakat Jakarta untuk menghindari ruas jalan yang mengarah ke Monas, Sudirman, Thamrin, Tomang, Harmoni, Rawamangun, Senen, Tugu Tani, hingga DPR/MPR RI,” demikian pernyataan yang diunggah melalui akun resmi X TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, Rabu (30/4).
Polisi juga menyarankan agar pengendara mencari rute alternatif demi kelancaran mobilitas selama kegiatan berlangsung. Diperkirakan, sekitar 200 ribu massa buruh akan menghadiri peringatan May Day di Monas.
Sementara itu, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Presiden ASEAN Trade Union Council (ATUC) periode 2023–2026, Andi Gani Nena Wea, menyerukan kepada seluruh buruh untuk merayakan Hari Buruh dengan cara yang damai dan tertib.
“Seluruh kawan-kawan buruh, marilah kita rayakan May Day 2025 dengan aman, damai, dan tertib. Kita suarakan perjuangan kita pada 1 Mei 2025 di Monumen Nasional bersama Presiden Republik Indonesia, Bapak Jenderal Purnawirawan TNI Prabowo Subianto,” ujar Andi dalam keterangannya, Selasa (29/4).
May Day tahun ini menjadi istimewa karena Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan hadir langsung di tengah massa buruh dan akan menyampaikan pidato di panggung utama sekitar pukul 10.00–11.00 WIB.
Sekretaris Jenderal KSPSI, Arif Minardi, dalam konferensi pers menegaskan bahwa kehadiran Presiden Prabowo merupakan bentuk komitmen pemerintah terhadap isu ketenagakerjaan dan kesejahteraan buruh.
Dengan besarnya jumlah massa yang diprediksi hadir, aparat keamanan telah bersiap untuk melakukan pengamanan maksimal guna memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar tanpa gangguan.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, menghormati hak konstitusional buruh dalam menyampaikan aspirasi, serta mendukung terciptanya suasana kondusif selama peringatan Hari Buruh 2025.